1.Singgung Statement Prabowo BEM SI Kerakyatan Tanggapi Pernyataan Prabowo soal Demo Makar: ‘Silakan Buktikan!’
APa Kabar Magelang – Singgung Statement Prabowo Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Kerakyatan merespons tegas pernyataan Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih, Prabowo Subianto, yang menyebut bahwa beberapa aksi demonstrasi mahasiswa berpotensi mengarah pada makar.
Melalui siaran pers, BEM SI Kerakyatan menantang pemerintah untuk membuktikan tuduhan tersebut secara hukum, bukan sekadar melalui pernyataan politis.
“Demonstrasi adalah hak konstitusional. Jika disebut makar, kami tantang untuk membuktikannya di pengadilan,” ujar Koordinator Pusat BEM SI Kerakyatan.
2. Gaya Investigatif Ringan
Antara Kritik dan Tuduhan Makar: Apa Dasar Prabowo? Apa Jawaban BEM SI?
Pernyataan Prabowo Subianto yang menyebut ada elemen mahasiswa dalam aksi demonstrasi yang “mengarah pada makar” memicu kontroversi. BEM SI Kerakyatan tidak tinggal diam, menyebut tudingan itu tidak berdasar dan melemahkan demokrasi.
Apa yang terjadi sebenarnya?
Apakah benar ada indikasi makar?
Atau ini bagian dari upaya membungkam kritik mahasiswa?
Hingga kini, belum ada penjelasan detail dari kubu Prabowo terkait data atau bukti atas tuduhan tersebut.
Baca Juga: Genjot Pembangunan Infrastruktur, Pemkab Bulungan Targetkan Perbaikan 30 Km Akses Jalan pada 2025
3. Gaya Hukum dan Konstitusi
Demo Dituding Makar? Ini Penjelasan Ahli Hukum Tentang Batas Kritik dan Makar
Pasal makar dalam KUHP sangat spesifik, berkaitan dengan niat menggulingkan pemerintahan secara paksa. Demonstrasi mahasiswa, selama dilakukan damai dan terbuka, tidak dapat langsung disebut makar.
Pakar hukum dari UI menyatakan:
“Kalimat ‘demo mengarah makar’ harus diuji. Tidak bisa hanya berdasarkan asumsi politik.”
BEM SI Kerakyatan menyebut tuduhan seperti ini bisa mengarah pada kriminalisasi gerakan rakyat.
4. Gaya Opini Mahasiswa
Ketika Kritik Disebut Makar, Demokrasi Berada di Ujung Tanduk
BEM SI Kerakyatan tidak sedang merancang kudeta
5. Gaya Sosial Media (Instagram / TikTok Caption)
DEMO BUKAN MAKAR!” – BEM SI TANTANG PRABOWO BUKTIKAN TUDUHAN!
Prabowo: “Aksi mahasiswa ada yang mengarah ke makar.”
BEM SI: “Buktikan! Kami berdiri di atas konstitusi.”
Pasal 28E UUD 1945: Hak berkumpul & menyampaikan pendapat dijamin hukum.
#KritikItuBukanMakar
🇮🇩 #MahasiswaBergerak #BEMSI #DemokrasiJanganDibungkam
6. Gaya Satir / Kritik Tajam
BEM SI hanya mahasiswa. Tapi kalau sampai mereka bikin takut penguasa, siapa yang sebenarnya lemah?
7. Singgung Statement Prabowo Bedakan Demo, Kritik, dan Makar
Banyak yang bingung, apakah demo = makar? Jawabannya: tidak!
Kritik: Menyampaikan pendapat, solusi, protes = legal
Demo: Bentuk aksi menyuarakan isu publik = legal
Makar: Upaya menggulingkan pemerintah secara paksa = kriminal
BEM SI masih dalam jalur konstitusi. Tuduhan makar perlu dasar kuat, bukan hanya perasaan.
8. Gaya Kronologi Singkat
Kronologi Isu Demo & Tuduhan Makar:
[1 Sept 2025]: BEM SI gelar demo soal kebijakan pangan & ketimpangan sosial
[2 Sept]: Prabowo dalam pidato: “Ada gerakan yang mengarah ke makar”
[3 Sept]: BEM SI Kerakyatan: “Kami tantang, tunjukkan buktinya!”
9. Singgung Statement Prabowo Fiksi Pendek Terinspirasi Kasus Nyata
Judul: “Anak Jalanan vs Singgasana Kekuasaan”
Dia hanya mahasiswa. Namanya Yudha. Ia berdiri di tengah ribuan orang yang menyerukan keadilan harga sembako.
Ia hanya tertawa kecil:
“Lucu. Kami hanya pegang spanduk. Mereka pegang kekuasaan. Siapa yang lebih bahaya?”
10. Singgung Statement Prabowo Demo Disebut Makar? Aktivis 98: “Bahaya Kalau Sejarah Kita Lupa”
Mereka mengingatkan bahwa:
Tuduhan semacam ini bisa mengulang praktik represif masa lalu.
